
Mahasiswa UGM pembuat jaket J-Force (Foto: ugm.ac.id)
Mahasiswa UGM mengembangkan inovasi jaket keselamatan bagi pengendara motor bernama J-Force. Produk ini dibuat untuk melindungi pengendara saat terjadi kecelakaan.
Produk J-Force sendiri, lahir dari tangan kreatif mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) yang berhasil lolos mendapatkan pendanaan dari Kemendikbudristek.
Mengutip dari situs UGM, produk ini dibuat oleh tim yang terdiri atas Genesis Junior Sumlang (Teknologi Rekayasa Elektro), Bima Aditya Putra (Perbankan), Hubertus Rangga Rediatama (Perbankan), Theophylus Yestra Pratama (Teknologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol), serta Salsabila Shafa Qorisu (Farmasi) di bawah bimbingan Elton Buyung Satrianto, S.E., MBA.
“J-Force merupakan jaket keselamatan pengendara roda dua yang dilengkapi dengan kantong udara atau Air Cushion Restraint Safety sebagai pengaman ketika terjadi kecelakaan,” ujar Theo dikutip dalam keterangannya, Rabu (11/10).
Theo berharap, penambahan kantong udara dalam produk ini dapat melindungi pengguna saat terjadi kecelakaan. Apalagi, kantong udara ini dapat diisi dan dikosongkan dengan pompa secara manual.
Theo melanjutkan, J-Force mirip dengan tas vacuum yang bisa diisi udara, sehingga udara tidak akan keluar jika penutup saluran udara tidak dibuka.
Adapun kantong udara menggunakan bahan yang tidak mudah bocor, kuat terhadap benturan, serta memberikan rasa nyaman bagi penggunanya.
Awal Mula
Di sisi lain, Bima menambahkan bahwa pengembangan J-Force berawal dari keprihatinannya terhadap tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia.
Berdasarkan data dari Korlantas Polri yang dipublikasikan Kementerian Perhubungan, angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia mencapai 103.645 kasus pada tahun 2021. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan data tahun 2020, yakni sebanyak 100.028 kasus.
Adapun kasus kecelakaan lalu lintas pada tahun 2021 telah menewaskan 25.266 korban jiwa dengan kerugian materi mencapai Rp246 miliar. Sementara itu, jumlah korban luka berat akibat kecelakaan lalu lintas sepanjang tahun lalu sebanyak 10.553 orang, dan korban luka ringan 117.913 orang.
“Berdasarkan jenis kendaraan, kasus kecelakaan lalu lintas tertinggi adalah sepeda motor,” katanya.
Melihat kondisi tersebut, mereka bergerak mengembangkan produk yang dikhususkan untuk pengguna kendaraan roda dua yang dapat melindungi pengguna saat terjadi kecelakaan.
Keunggulan Jaket
“Kami berusaha meningkatkan fungsional jaket untuk pengendara roda dua, menjadi jaket yang memiliki perlindungan lebih maksimal, terutama jika terjadi kecelakaan. Produk J-Forces memiliki perlindungan lebih ekstra berupa Air Cushion Restraint Safety yang melindungi tubuh pengguna jaket, tetapi tanpa mengurangi estetika dalam penggunaan jaket,” ungkap Bima.
Bima menyampaikan, produk J-Force dibuat dengan berbagai ukuran yang dapat disederhanakan jika tidak digunakan.
Ada beberapa keuntungan yang bisa didapatkan pengendara saat menggunakan jaket ini. Di antaranya, adalah tahan dari benturan aspal, memiliki ketahanan dari cuaca panas dan hujan, serta perlindungan terhadap cedera akibat kecelakaan.
Jaket ini dibuat dengan nuansa warna hitam. Warna hitam dipilih karena saat dipakai di waktu terang, warna hitam kontras dengan lingkungan sekitar, sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan pengguna jalan.
“Jaket bisa dipakai oleh pengguna dengan berat maksimal 75 kg dan kecepatan berkendara maksimal 80 km/jam,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Rangga menjelaskan produk ini dibuat dengan tiga lapisan bahan. Hal ini dilakukan supaya dapat kuat melindungi apabila terjadi kecelakaan.
Lapisan terluar berupa waterproof kuat yang anti pada gesekan. Lapisan kedua berbahan waterproof kuat dengan kantong udara sebagai balon pelindung pengendara.
Kemudian, lapisan terakhir terbuat dari bahan dengan sifat empuk, halus, kuat yang bersentuhan langsung dengan tubuh pengguna sehingga memberikan kesan nyaman ketika digunakan.
“Kita pasarkan 1 buah jaket seharga Rp260.000. Bagi yang berminat bisa melakukan pemesanan di media sosial Instagram @pkmkugm_jforces,” tutup Bima.