
Mensos Risma memberikan bantuan kepada Ipin (Foto: YouTube Kementerian Sosial)
Ipin terpaksa harus putus sekolah demi merawat ibu dan adiknya di rumah. Melihat hal ini, Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan banyak bantuan bagi mereka.
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini memberikan bantuan kepada Moh. Syarifin Rohman atau Ipin (16) di Desa Longkek, Kecamatan Galis, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, pada Minggu (5/3).
Ipin adalah seorang remaja yang memilih untuk putus sekolah, demi merawat tiga orang adik dan ibunya yang mengalami gangguan jiwa. Diketahui, ayah Ipin pun tengah ditahan oleh pihak kepolisian karena tersangkut kasus kepemilikan sepeda motor ilegal.
Ipin bahkan sempat kehilangan adik bungsunya yang berumur tujuh bulan karena sakit, tetapi dirinya tidak memiliki biaya untuk berobat.
Pada kunjungannya beberapa waktu lalu, Risma memberikan penguatan kepada Ipin dan sejumlah mainan kepada adik-adiknya. Risma juga menstimulasi ibunda Ipin, Mesda, dengan terus mengajaknya berinteraksi.
Risma menjelaskan, ke depannya pihak Kementerian Sosial (Kemensos) akan terus memantau Ipin dan adik-adiknya.
Risma juga telah membuat janji temu dengan psikiater, untuk membantu Mesda kembali pulih seperti sedia kala.
Nantinya, sambil memberikan terapi untuk Mesda, Risma juga akan memberikan sejumlah bantuan untuk menopang kehidupan Ipin dan adik-adiknya. Apalagi, mengingat kondisi ayah Ipin yang masih berada dalam tahanan.
Namun, untuk saat ini Risma berfokus menyembuhkan Mesda yang mengalami gangguan kejiwaan agar dapat kembali merawat anak-anaknya, sehingga tanggung jawab itu tidak perlu lagi dipikul oleh Ipin seorang.
“Nanti untuk anak-anaknya, sementara kami akan berikan bantuan untuk kehidupan sehari-hari, kami akan terus lanjut sampai kita lihat kondisinya,” kata Risma dikutip dalam tayangan YouTube Kemensos, Rabu (15/3).
Setelahnya, Kemensos akan terus memantau Ipin sebelum menentukan bantuan apa yang cocok diberikan kepadanya.
“Mungkin kami akan memberikan solusinya karena tidak bisa seketika, mungkin bisa untuk life skill atau apa. Cuma, kan, yang paling penting adalah ibunya kemudian bisa kembali merawat anak-anaknya dulu. Kemudian sambil yang sekolah itu bisa tetap berjalan, nanti (bantuan untuk) Ipin kita akan lihat,” tutup Risma.