Kaligrafi Tiongkok

Ilustrasi bayi kepanasan di dalam pesawat(Foto: tangkapan layar video TikTok @infodepok)

Belakangan ini ramai beredar sebuah video yang menampilkan adanya gangguan di dalam pesawat, sehingga merugikan penumpang anak-anak.

Sebuah maskapai pesawat dengan nomor penerbangan IU-737 rute Bali menuju Jakarta, mengalami gangguan tekanan udara.

Pesawat tersebut, membawa total 179 penumpang dan 6 awak pesawat yang dijadwalkan lepas landas pukul 17.55 WITA dari Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Selasa (21/3).

Sayangnya, pesawat tersebut mengalami gangguan tekanan udara, sehingga menyebabkan suhu di dalam pesawat meningkat.

Hal ini, terlihat dari rekaman video seorang penumpang yang memperlihatkan kondisi di dalam pesawat.

Di dalam video tersebut, terlihat seluruh penumpang bercucuran keringat karena suhu udara di dalam pesawat meningkat.

Tidak hanya orang dewasa, penumpang anak-anak dan balita pun merasa sangat tidak nyaman, bahkan sampai menangis.

Menariknya, seluruh penumpang pesawat membantu mengipasi penumpang bayi yang menangis agar mereka bisa lebih nyaman selama penerbangan.

Momen haru ini pun mendapatkan banyak respons positif dari warganet. Mereka memuji budaya tolong menolong yang selalu dijunjung masyarakat Indonesia.

Menanggapi hal ini, pihak maskapai pun buka suara. Pihak maskapai menyatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sebelum keberangkatan, semua sistem dan perlengkapan pesawat dalam kondisi prima dan siap terbang.

Namun, saat penerbangan mencapai ketinggian 30.000 kaki di atas permukaan laut, ada indikasi sistem pengatur tekanan udara di kabin tidak berfungsi seharusnya (kurang maksimal), sehingga pilot harus menurunkan ketinggian pesawat.

Gangguan tersebut, akhirnya menyebabkan suhu udara di kabin menjadi lebih tinggi dari semestinya.

Setelah perjalanan hampir dua jam, pesawat pun berhasil mendarat di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 18.40 WIB.

Seluruh penumpang, termasuk balita dan anak-anak, turun dari pesawat dengan selamat dan tenang.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini: