
Apri dan Fadia di Hong Kong Open 2023 (Foto: PBSI)
Wakil Indonesia meraih dua gelar juara di Hong Kong Open 2023 yang berlangsung di Hong Kong Coliseum pada 12-17 September lalu.
Di dalam turnamen ini, Indonesia meraih gelar juara dari dua sektor berbeda, yakni nomor ganda putri dan tunggal putra.
Pasangan ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus berjuang lebih dari satu jam untuk membawa pulang gelar juara.
Apri/Fadia harus mengeluarkan seluruh kemampuannya dan banyak bersabar demi memenangkan partai final.
Apri/Fadia kalah 14-21 di game pertama dari pasangan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan asal Malaysia. Mereka juga sempat tertinggal di game kedua.
Namun, berutungnya Apri/Fadia bisa memaksa pertandingan berjalan adu setting dan berakhir memenangkan pertandingan dengan skor 24-22. Di game ketiga Apri/Fadia pun melesat menang dengan skor 21-9.
“Sekiranya hasil ini bisa membawa kami terus percaya diri dan terus meraih prestasi. Kami sangat senang dan tidak bisa berkata-kata lagi. Kami mau langsung fokus ke persiapan Asian Games setelah ini. Tidak banyak waktu tapi gelar ini membawa tambahan kepercayaan diri buat kami,” ujar Apri dikutip dalam keterangannya, Senin (18/9).
Di sisi lain, Jonathan Christie berhasil menjadi juara di nomor tunggal putra usai mengalahkan wakil Jepang, Kenta Nishimoto.
Jojo berhasil menang dalam permainan rubber game atas Kenta Nishimoto dengan skor 12-21,22-20, dan 21-18 dalam waktu 1 jam 24 menit.
“Kunci kemenangan saya adalah pantang menyerah karena kita tahu Nishimoto adalah pemain yang sangat-sangat ulet dan susah dimatikan. Kemarin, (Anthony Sinisuka) Ginting yang sudah menyerang dengan bagus tapi tidak bisa menembusnya. Secara skill dan kemampuan saya rasa tadi kami seimbang. Saya hanya berusaha dan bekerja keras, sisanya saya serahkan semua pada Tuhan,” tutup Jojo.
Selain itu, pasangan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin gagal merebut gelar ketiga bagi Indonesia.
Leo/Daniel harus mengakui ketangguhan ganda dari Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan skor akhir 10-21, 24-22, 19-21.
Dua gelar lainnya, dibagi rata dengan China dan Jepang. Melalui pasangan ganda campurannya, Guo Xin Wa/Wei Ya Xin, China mencuri gelar juara. Mereka mengalahkan ganda Hong Kong Tang Chun Man/Tse Ying Suet dengan 21-13, 21-19.
Kemudian, sektor tunggal putri menjadi milik Jepang. Akane Yamaguchi menjadi yang terbaik dengan mengalahkan tunggal putri China Zhang Yi Man dengan 21-18, 21-15.